WAJAH BURUK YAHUDI

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAJAH BURUK YAHUDI
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

(ditulis oleh: Al Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin)

**Itulah sosok Yahudi. Digambarkan secara transparan melalui Al Qur-an dan As Sunnah. Walau mereka telah memahami apa yang termaktub dalam kitab mereka, namun mata hati mereka tumpul untuk menerima kebenaran. Tak kalah sengitnya adalah sikap permusuhan mereka terhadap kaum Muslimin. Permusuhan yang dilandasi keinginan mereka untuk menyatukan millah (nilai syariat) sesuai dengan yang mereka kehendaki.**

“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: __‘Sesungguhnya petunjuk ALLOH itulah petunjuk (yang benar)’. Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka ALLOH tidak menjadi pelindung dan penolong bagimu.” (QS. Al Baqoroh: 120)__

ALLOH mengabarkan kepada Rosul-Nya, sesungguhnya orang-orang Yahudi dan Nasrani itu tidak akan pernah ridho (senang) kepadanya kecuali setelah mengikuti agama mereka. Karena sesungguhnya, mereka adalah orang-orang yang gencar menyeru (mengajak) orang-orang agar masuk ke dalam agama mereka. (Lihat Taysir al Karimi ar Rohman fi Tafsiri Kalam al Mannan karya Asy Syaikh Abdurrihman bin Nashir as Sa’-di Rohimahulloh dalam menafsirkan surat al Baqoroh ayat 120)
Dipertegas oleh al Imam al Qurthubi Rohimahulloh, bahwa seandainya engkau memberi apa yang mereka minta, mereka tetap saja belum senang kepadamu. Sesungguhnya, mereka akan merasa senang kala dirimu mau meninggalkan Islam dan mengikuti (agama) mereka. (al Jami’ li Ahkami Al Qur-an, 2/507)

Mencermati pernyataan para ulama di atas, memberi asupan berupa peringatan betapa kerasnya tekad kaum Yahudi dan Nasrani untuk menggaet kaum Muslimin keluar dari agamanya. Penjelasan para ulama di atas tentu saja tidak bisa hanya diperhatikan dengan memicingkan sebelah mata. Karena pergulatan dakwah di dunia nyata, pemurtadan terhadap kaum Muslimin demikian marak.

Ini merupakan bukti bahwa permusuhan yang mereka lancarkan kepada kaum Muslimin bukan sekedar faktor perebutan kekuasaan atau masalah kepemilikan atas status wilayah, namun lebih dari itu lantaran masalah agama.

Pendudukan wilayah Palestina oleh Yahudi bukan sekedar orang-orang Yahudi membutuhkan tempat untuk tinggal. Namun perjuangan mereka untuk merebut tanah Palestina adalah lantaran dilandasi idealisme keagamaan.

Maka gambaran-gambaran yang telah dipaparkan dalam tulisan ini hanya sebagian kecil dari yang bisa ditampilkan untuk melihat wajah buruk Yahudi.

Belum ada Komentar untuk "WAJAH BURUK YAHUDI"

Posting Komentar

Tinggalkan komentar terbaik Anda...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel